Kamis, 14 November 2013

Aku Ingin Kisah Cintaku Sepertimu Ali Bin Abi Thalib


Kisah ini berwal ketika gua beranjak naik kelas dari kelas3 ke kelas 4 SD.

Kenal dia pas kelas 4 SD, saat itu memang masih sangat kecil untuk mengenal cinta namun kalo hanya suka-suka saja itu mungkin biasa, ketika dia masuk ke kelas dan memperkenalkan diri pada semua teman-teman yang ada di kelas. Ketika itu saya tau namanya red.“SSNM”. Rumah dia gak begitu jauh dari rumah gua, memang hampir tidak jauh jarak rumah-rumah di salah satu pulau yang ada di indonesia timur itu, karena hanya pulau yang tidak terlalu besar.

setelah beberapa hari kemudian kita baru mulai akrab, gua tau di tuh anaknya manja sekali, gimana tidak ?  hampir setiap hari dia selalu di antar menggunakan mobil ke sekolah, berbeda dengan teman-teman lainnya yang berjalan kaki. Namun jika pulang sekolah di selalu berjalan kaki karena ayah dan ibunya yang bekerja, jadi saat pulang sekolah tiba dia pulang ke rumah kakeknya, kadang gua bareng pulang sama dia kadang juga gak.
Waktu 3 tahun berjalan seperti biasa, sampai saatnya gua dan teman-teman mengikuti UN (ujian nasional), ketika selesai UN ibu gua ngajak gua skeluarga untuk berhijrah ke pulau jawa “bekasi”, ketika itu gua gak sempat pamitan sama teman gua, kecuali teman rumah. Saat pergi gak kuat nahan air mata untuk ninggalin kota tercinta ternate & tidore. Air mata yang mengalir tak bisa terbendung ketika gua liat sahabat gua lambaikan tangan ke gua, yang menandakan tanda perpisahan itu.
Setelah sampai di pulau jawa “bekasi”, gua masih gak bisa ngelupain teman-teman gua, apalagi “SSNM” dia yang buat gua selalu semangat untuk belajar di sini, untuk bisa cepat-cepat balik ke ternate & tidore. Gua selalu berharap kalo dia “SSNM” bisa punya rasa yang sama dengan gua, setelah gua SMA dan mendapatkan contactnya “SSNM” dari sodara gua yang datang ke bekasi, gua langsung sms dia untuk nanya kabar.
Ketika kuliah dan gua mulai terbiasa dengan dia, gua baru tau kalau dia memang beberapa kali dekat dengan cowok-cowok disana, disitu gua langsung nyari cewek-cewek buat gua deketin namun gak ada yang bertahan lama. Gua hampir 9 tahun gak deket dengan cewek untuk nungggu dia seorang.
Namun penantian yang panjang itu, kurang lebih 11 tahun gua menanti, setelah menanyakan bagaimana perasaan dia ke gua ? tapi dari penolakan yang sangat halus, gua tau jawaban dia. Gua bukan di tolak bukan juga diterima sebagai pacar. Tapi ada 1 alasan yang terselip disitu.
Lu “SSNM” mungkin terlalu baik buat gua, mungkin ALLAH punya rencana lain buat kita berdua, semoga rencana itu bisa indah buat kita berdua Pada akhirnya.
~amin~

Muhammad rizki selang


1 komentar: